Bisa dilihat saat perhelatan Indonesia Fashion Week 2019, ada banyak sekali booth yang menjual busana muslim syar’i dengan berbagai style. Mulai dari daily look, formal, modest hingga glamour.
Salah satu yang menarik perhatian adalah booth dari brand asal Bandung, Jawa Barat, Shararea. Brand yang mengusung konsep busana syar’i untuk daily look itu tampak dipenuhi oleh pengunjung.
Menurut sang pemilik sekaligus desainer Shararea, Heni Hendarsih, sudah sejak lama dirinya merancang dan menjual busana syar’i.
“Shararea sendiri launching pada 17 Desember 2012,” ujar Heni saat ditemui fikkaa.com di Indonesia Fashion Week 2019.
Diambil dari bahasa Sunda yang artinya bersama-sama, Shararea termasuk salah satu brand yang mengenalkan dan ikut membuat tren busana syar’i hingga menjadi salah satu fashion favorit para muslimah berhijab.
Jika diawal kehadirannya Shararea lebih ke busana syar’i yang formal namun kini mengikuti perkembangan tren, brand tersebut beralih ke tema syar’i yang casual.
Saat ditanya kenapa memilih busana syar’i untuk line clothing miliknya, Heni menjawab karena ia ingin menciptakan sesuatu yang sesuai dengan dirinya.
“Kenapa busana syar’i? karena saya merasa lebih pas dan saya sendiri kan pakai jadi saya mau menciptakan sesuatu yang memang saya pakai,” jelasnya.
Lebih lanjut Heni menambahkan, untuk tahun ini ia memfokuskan rancangannya pada desain kontemporer dan memilih warna pastel.
Ia berharap ke depan busana muslim syar’i ini tidak hanya sebagai tren melainkan menjadi sebuah kebutuhan semua muslimah. “Dan semoga Shararea lebih bisa berkontribusi terhadap fashion muslim Indonesia,” tutupnya.