Saat menjalankan ibadah puasa terkadang sering mengalami berbagai masalah pada mulut, mulai dari bibir pecah-pecah hingga bau tidak sedap pada mulut atau bau mulut. Berbicara mengenai bau mulut memang permasaah yang sering dialami saat berpuasa. Akibat bau mulut membuat tidak adanya rasa percaya diri apabila sedang berbicara dengan orang lain. Lalu bagaimana cara mengatasi bau mulut saat puasa? Berikut Fikkaa.com bagi tipsnya..
- Berkumur dengan Mouthwash
Banyak bakteri yang menyebabkan bau mulut saat puasa. Anda bisa mengatasinya dengan berkumur menggunakan mouthwash. Berkumurlah dengan mouthwash saat selesai berbuka dan setelah sahur secara rutin ya. Mouhwash akan memberikan rasa segar pada mulut..
- Sikat Gigi dan Bersihkan Lidah Secara Rutin
Setelah berbuka puasa dan sahur, jangan lupa menggosok gigi. Gosoklah gigi secara meyeluruh sampai kesela-sela gigi dan pastikan jangan sampai bekas makanan masih menempel atau tersisa. Serta jangan lupa bersihkan lidah. Lidah juga bisa menjadi sarang bakteri penyebab bau mulut.
- Stop Makanan Berbau
Siapa yang suka makan pete , jengkol, dan bawang. Lebih baik hindari dulu makan jenis ini saat menjalankan ibadah puasa. Pete, jengkol, dan bawang akan membuat bau mulut kamu tambah menjadi-jadi.
- Perbanyak Minum Air Putih
Perbanyak minum air putih saat sahur dan berbuka puasa. Air putih akan mengurangi timbulnya dehidrasi dan akan menambah produksi air liur kamu. Bau mulut terjadi karena kurangnya produksi air liur dalam mulut. Pastikan minum air puti yang cukup ya..
- Berkumur dengan Air Hangat dan Madu
Madu diketahui mengandung zat anti bakteri dan anti jamur yang dapat dimanfaatkan sebagai cairan berkumur alami. Berkumur dengan madu diketahui dapat menghilangkan bau mulut dan membuat napas lebih segar. Caranya cukup mencampurkan satu gelas air hangat dengan satu sendok makan madu. Setelah itu gunakan untuk berkumur.
