Mengenal Generasi Sandwich dan Cara Mengatasinya

Sudahkah pernah mendengar apa itu generasi sandwich? Apakah kamu berfikir saat mendengar pertama kali kata ini merupakan generasi yang gemar makan sandwich? Tentunya bukan lho Ladies.

Mungkin kamu pernah mendengar istilah generasi millenial, generasi X Y Z dan sebagainya. Tentunya istilah generasi sandwich ini masih asing dan kurang populer. Kamu juga harus tahu lho apa itu generasi sandwich.

Generasi sandwich atau sandwich generation merupakan sebuah istilah untuk pasangan suami istri yang masih membiayai atau secara finansial masih mencukupi kebutuhan rumah tangganya dan orang tuanya. Selain membiayai akan kebutuhan finasial, juga memenuhi kebutuhan lainnya seperti kebutuhan akan kesehatan hingga biaya hidupnya.

Menurut Psikologi RS Hermina Pandanaran Semarang, Dhany Widijanti.S.Psi, generasi ini adalah mereka yang berusia antara 30 – 50 tahun. Dimana orang-orang diusia tersebut sudah mempunyai keluarga dan masih memiliki orang tua yang juga butuh dirawat.

Generasi sandwich ini tentunya sangat rentan akan stres jika tidak mengelola keuangan dengan baik, selain itu membuat tidak fokus pada pekerjaan hingga bisa memunculkan berbagai polemik dalam rumah tangga karena kurang adanya manajemen yang tepat. Selain diderita oleh generasi sandwich, rasa stres juga akan dirasakan oleh orang tua.

Sebenarnya timbulnya generasi sandwich ini juga dipicu dari orang tua itu sendiri saat masih muda. Orang tua kurang adanya kesadaran untuk menyisihkan sebagian penghasilannya untuk dana pensiun hari tua, dana kesehatan dan kurangnya pengetahuan yang cukup untuk mengelola keuangannya.

Apakah generasi sandwich ini bisa diputus atau di atasi? Tentunya bisa lho selama kamu bisa mempersiapkan segalanya mulai hari ini agar bisa memutus generasi sandwich berikutnya. Nah bagaiman caranya, berikut infonya..

  1. Perbanyak informasi tentang cara mengelola keuangan

Kamu sebagai generasi muda harus mulai mencari tahu banyak informasi tentang cara mengelola keuangan dengan baik. Kamu juga harus mulai memikirkan pentingnya menabung dan mengurangi lifestyle yang berlebihan. Kuasi ilmu tentang penyeimbangan antara pemasukan dan pengeluaran keuangan setiap bulannya.

  1. Menyiapkan dana pensiun sejak dini

Menyiapkan dana pensiun itu sudah harus direncanakan dan dilakukan sejak dini lho. Tidak mau kan jika kelak sudah tua masih memiliki kesulitan keuangan dan menyusahkan si anak. Sudah banyak perusahaan yang menyediakan jasa pelayanan jaminan hari tua yang bisa kamu pilih.

  1. Berinvestasi

Mungkin sebagian orang jika mendapatkan penghasilan bisa digunakan untuk menabung atau menyiapkan dana pensiun. Ada cara lain lho untuk memutuskan generasi sandwich yaitu dengan berinvestasi. Carilah instrumen investasi yang mampu tumbuh melampaui inflasi. Misalnya, berinvestasi dalam produk keuangan seperti saham, properti, emas, dan sebagainya.

  1. Siapkan asuransi jiwa dan proteksi kesehatan

Ketika memasuki usia pensiun, risiko kesehatan akan semakin meningkat seiring kondisi tubuh yang kian menua. Di saat yang sama, kenaikan biaya kesehatan terbilang cukup kencang. Banyak generasi sandwich yang “terpaksa” harus menanggung biaya kesehatan para orang tua mereka sehingga beban finansial menjadi cukup besar. Jadi persiapkan proteksi kesehatan sejak dini ya. Selain itu, kebutuhan akan asuransi jiwa juga penting. Dengan memiliki asuransi jiwa, dampak finansial yang ditanggung oleh keluarga saat pencari nafkah meninggal dunia, bisa diperkecil. Uang pertanggungan yang akan keluar dari polis asuransi jiwa bisa menjadi bekal bagi keluarga yang ditinggalkan untuk melanjutkan hidup.

  1. Hati-hati dengan hutang

Sebagian orang, berhutang merupakan suatu hal yang wajar, namun jika ini dibiarkan akan menjadikan sebuah kebiasaan yang sulit dihentikan. Apalagi jaman sekarang produk keuangan seperti penawaran kartu kredit sangat menggiurkan. Boleh saja berhutang tetapi dalam batas yang wajar ya. Jangan sampai hutang tersebut membebani kamu kelak, sehingga ditanggung generasi berikutnya.

 

 

Sebagai generasi muda siapkan sejak dini bagaimana mengelola keuangan yang baik dan tepat sehingga bisa memutus generasi sandwich. Tidak ada salahnya lho Ladies, jika kita sudah memiliki keluarga sendiri, tetap membantu keuangan orang tua tetapi sesuai dengan kemampuan kita. Hal ini merupakan juga bentuk rasa terimakasih kita kepada orang tua karena dapat membiayai sejak kecil hingga sukses. So sayangi keluarga ya…

You might also like

More Similar Posts

Menu